Mayora Group melalui Teh Pucuk Harum membantu UMKM yang terdampak Covid-19.BOGOR-RADAR BOGOR, Mayora Group melalui Teh Pucuk Harum sebagai produk RTD Tea telah menghadirkan Teh Pucuk Harum Food Street. Sebuah wadah berjualan yang ditujukan bagi para pelaku UMKM di bidang kuliner dengan diberikan sarana untuk berjualan dengan tempat yang lebih bagus, nyaman dan aman.
Melanjuti komitmen Teh Pucuk Harum untuk mendukung perkembangan kuliner, Teh Pucuk Harum di menghelat program #WaktunyaKebaikan, sebuah program untuk masyarakat dapat saling berbagi kebaikan lewat hal-hal sederhana yang setiap hari dilakukan dengan membuat sebuah postingan foto maupun video di Instagram mereka yang menunjukan mereka sedang melakukan sebuah kebaikan dengan menggunakan hastag #WaktunyaKebaikan #WaktunyaTehPucukHarum.
Setiap satu postingan mempunyai nilai donasi sebesar Rp 500.000,- yang akan diberikan untuk satu pelaku UMKM dibidang kuliner.
Brand Manager Teh Pucuk Harum, Yustina Amelia menjelaskan, sejalan dengan komitmen Teh Pucuk Harum secara konsisten mendukung perkembangan kuliner di Indonesia.
“WaktunyaKebaikan selama bulan Ramadan untuk membantu para pelaku UMKM di bidang kuliner yang terkena dampak secara ekonomi dari wabah virus Covid-19- terutama para UMKM yang berada di kawasan Teh Pucuk Harum Food Street,” ujarnya.
Sejak dihelatnya program ini yaitu 24 April-15 Mei 2020 terkumpul lebih dari 200 postingan foto dan video program #WaktunyaKebaikan yang di tag di akun Instagram @pucukharumid serta menggunakan hastag #WaktunyaKebaikan #WaktunyaTehPucukHarum.
Selain memberikan donasi kepada pelaku UMKM bidang kuliner, Teh Pucuk Harum juga memberikan hadiah mencapai puluhan juta rupiah bagi puluhan partisipan yang memiliki postingan terbaik dengan mendapatkan puluhan voucher elektronik.
“Dukungan berupa donasi ini diberikan oleh Teh Pucuk Harum kepada lebih dari 200 pelaku UMKM bidang kuliner untuk membantu Sahabat Kuliner Teh Pucuk Harum yang juga merupakan pelaku UMKM,” ujarnya.
Dengan adanya wadah ini, diharapkan dapat membantu sektor UMKM khususnya pelaku usaha kuliner dalam mengembangkan bisnisnya yang terdampak dengan pandemi Covid-19.
“Serta melibatkan masyarakat Indonesia untuk memaknai moment Ramadan yang baru berakhir ini dengan berbagi, karna hidup bukan hanya tentang diri sendiri melainkan juga berbuat baik kepada sesama,” tutup Yustina.(ded)
