Gawat! Pasar Cileungsi Makan Korban, Satu Orang Meninggal Karena Covid-19

0
37
Klaster Pasar Cileungsi kembali bertambah 3 orang.
Pasar Cileungsi

BOGOR-RADAR BOGOR, Penyebaran wabah Covid-19 di Kabupaten Bogor semakin meluas. Satu orang dinyatakan meninggal setelah terkonfirmasi positif Covid-19 dari klaster Pasar Cileungsi.

Positif Covid-19 di Kabupaten Bogor Kembali Melonjak, Pasar Cileungsi Jadi Cluster Baru

Itu berdasarkan data yang dirilis tim Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Bogor, Sabtu (30/5/2020). Tambahan 4 kasus positif berasal dari Kecamatan Cileungsi. Tiga diantaranya merupakan sebaran dari klaster Pasar Cileungsi.

“Klaster Pasar Cileungsi (terbaru) itu yakni perempuan 23 tahun, laki-laki 17 tahun, dan yang meninggal laki-laki berusia 30 tahun,” jelas Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19, Syarifah Sopiah.

Ia mengakui, klaster Pasar Cileungsi itu merupakan kejadian transmisi lokal (local transmission). Hingga kini, sudah ada 7 orang positif Covid-19 yang berasal dari klaster Pasar Cileungsi. “Transmisi (penularannya) terjadi karena aktivitas di pasar,” imbuhnya lagi.

Pasar Cileungsi Ditutup Sementara, Ini Penjelasannya…

Hanya dalam tempo tiga hari, pertambahan kasus positif di Kabupaten Bogor telah mencapai 17 kasus. Hal itu semakin membuat kurva penyebaran Covid-19 sulit melandai. Padahal, Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) telah diperpanjang hingga beberapa tahap.

Kini, total 198 kasus positif Covid-19 telah tercatat di Kabupaten Bogor. Sebanyak 48 orang dinyatakan sembuh. Sedangkan, 14 orang terenggut nyawanya. Jumlah itu masih jauh lebih kecil dibanding PDP yang meninggal dunia, sebanyak 97 kasus. (mam)