Indocement Kontrol Imunitas 11.164 Balita di 12 Desa Mitra

0
42
PT Indocement Tunggal Prakarsa, Tbk melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) kembali menunjukkan komitmennya untuk membantu 12 desa mitra.
PT Indocement Tunggal Prakarsa, Tbk melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) kembali menunjukkan komitmennya untuk membantu 12 desa mitra.

CITEUREUP-RADAR BOGOR, PT Indocement Tunggal Prakarsa, Tbk melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) kembali menunjukkan komitmennya untuk membantu 12 desa mitra dalam menghambat dampak Pandemi Covid-19.

Setelah secara bertahap, mereka melakukan serangkaian kegiatan penyuluhan kesehatan mengenai Covid-19 dan PHBS yang dimulai sejak Februari 2020 yang disertai pembagian alat disinfektan dan peralatan cuci tangan.

Tak hanya itu, bantuan beras dan paket sembako untuk desa mitra dibagikan secara merata. Kali ini Indocement sedang berfokus kepada upaya menjaga imunitas para balita di desa mitra melalui program Pemberian Makanan Tambahan (PMT).

Corporate Social Responsibility & Security Division Manager, Sahat Panggabean mengatakan, kondisi pandemi Covid-19 masih terus mewabah.

Sehingga program tersebut dirasa sangat diperlukan untuk mengurangi risiko penularan virus pada balita yang menjadi salah satu golongan rentan tertular virus apapun.

Menurut dia, ada beberapa hal yang dapat melemahkan sistem imun sebagai daya tahan tubuh seseorang yakni faktor gizi, penyakit, bahkan obat-obatan tertentu. Maka dari itu fungsi sistem imun, kata dia, sangat perlu dijaga agar anti body tetap stabil atau kuat.

Dia menuturkan, Program PMT merupakan program rutin dilaksanakan pihaknya setiap tahun. Pada periode Mei 2020, lanjut dia, bantuan PMT fokus untuk 21 anak balita dengan kondisi khusus.

Dia menguraikan, jenis bantuan yang diberikan berupa susu formula, biskuit balita, bubur bayi, kacang-kacangan organik, pudding anak.

“Ada makanan pendamping tersebut telah disesuaikan dengan kebutuhan gizi anak. Disamping itu, anak yang diberikan bantuan tersebut akan dimonitor perkembangannya oleh kader Posyandu secara berkala,” kata dia.

Dia mengaku, dalam waktu dekat ini pihaknya akan kembali memberikan bantuan PMT reguler kepada 11.164 anak balita di 13 desa mitra. Nantinya bantuan tersebut akan melibatkan para Kader Posyandu di tiap wilayah. “Tentunya kami tetap menyesuaikan protokol kesehatan untuk meminimalisir potensi penyebaran virus,” papar dia.

Dia meminta agar semua unsur masyarakat baik perusahaan lain, lembaga swadaya masyarakat (LSM), dan pemerintah wilayah turut memberikan perhatian khusus kepada anak-anak di wilayahnya masing-masing.

Mengingat jika anak dengan imunitas rendah menjadi sangat rentan tertular penyakit yang menyerang saluran pernapasan tersebut.

“Anak-anak adalah cerminan di masa depan seiring perkembangan di daerah masing-masing. Kami membantu karena para generasi penerus ini harus tetap dijaga. Kelak mereka membawa bangsa ini menuju arah yang lebih maju, makmur dan sejahtera,” tandas dia.(reg)