LEUWISADENG-RADAR BOGOR, Masyarakat wajib berhati-hati ketika mengunakan cicin di jari jangan sampai terjadi seperti yang dialami Amsor (50).
Musababnya, jari manis warga Kampung Pamungguan, Desa Leuwisadeng, Kecamatan Leuwisadeng itu bengkak hingga membusuk akibat cincin yang dipakai tidak bisa dilepas selama satu bulan.
Komandan Regu Rescue Damkar Kabupaten Bogor, Arman mengatakan petugas sempat kesulitan mencopot cicin tersebut. Karena, cincin yang digunakan sudah menempel dengan daging.
“Cincin berbahan besi berhasil di keluarkan dengan secara perlahan memotong cicin tersebut dengan mengunakan mesin pemotong kecil,” katanya kepada wartawan.
Sementara itu, keluarga korban Acang mengaku untuk mengeluarkan cincin yang di pakai Amsor, pihak keluarga sudah pernah membawanya ke rumah sakit. Namun, cincin tersebut tidak bisa dicopot.
“Kita bersyukur berkat kesigapan regu rescue Damkar Kabupaten Bogor cincin yang digunakan anak saya bisa terlepas. Karena, sudah hampir satu bulan menempel dijari manisnya,” tutupnya. (nal)
