Kasus Positif Covid-19 Terbanyak di Kabupaten Bogor Berasal dari Cileungsi

0
30
Video pedagang Pasar Cileungsi saat mengusir petugas Covid-19.
Video pedagang Pasar Cileungsi saat mengusir petugas Covid-19.

BOGOR-RADAR BOGOR, Penyebaran virus corona atau Covid-19 di Kabupaten Bogor, belum juga menunjukan tanda-tanda bakal mereda. Penambahan pasien positif Covid-19 di Kabupaten Bogor bertambah 27 orang dalam tiga hari terakhir.

Dalam waktu yang sama, pasien sembuh tidak lebih dari tiga orang. Sementara Kecamatan Cileungsi menjadi wilayah terbanyak yang memiliki pasien positif dengan total 64 orang.

Berdasarkan data Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Bogor, Kamis (11/6) malam terdapat penambahan 11 kasus baru. Pada Rabu (10/6) tercatat 8 kasus baru dan Selasa (9/6) dilaporkan 8 kasus baru. Artinya dalam tiga terakhir tercatat 27 kasus di Kabupaten Bogor.

Sedangkan untuk kasus pasien positif sembuh, data terkini Kamis, sebanyak satu orang dan dua hari sebelumnya terlaporkan 4 pasien sembuh. Sehingga tiga hari terakhir, tercatat 5 orang sembuh.

“Kasus baru 11 orang, untuk jumlah meninggal tiga hari terakhir bertambah satu orang jadi 16 orang. Untuk pasien sembuh bertambah satu perempuan asal Babakanmadang,” kata Juru Bicara Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bogor, Syarifah Sofiah, Jumat (12/6)

Menurutnya, dari 11 pasien baru itu, dua orang berasal dari Cileungsi, 2 orang asal Bojonggede, dan 7 lainnya terdata dari Gunungputri, Tamansari, Cigombong, Leuwisadeng, Cibinong, Tajurhalang, dan Leuwiliang.

Dengan penambahan dua kasus baru asal Cileungsi, maka Kecamatan Cileungsi menjadi daerah terbanyak dengan kasus pasien terinfeksi positif sebanyak 64 orang dan dari tiga hari kasus sembuh belum ada warga Cileungsi.

“Sebagian besar kasus positif di Cileungsi dikarenakan sebagian besar terpapar dari luar Bogor. Wilayah yang berbatasan dan akses terdekat dengan Jakarta, Depok dan Bekasi sehingga sulit mengawasi lalu lintas manusia,” katanya.(cek/pojokbogor)