BOGOR-RADAR BOGOR, Tak hanya masyarakat umum, para pegawai negeri sipil (PNS) dilingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor juga banyak yang terpapar virus corona atau Covid-19.
Hingga hari ini, sudah 17 PNS atau ASN Pemkot Bogor ditengarai terpapar Covid-19. Mereka berasal dari Dinas Kesehatan (Dinkes), Setwan dan BKPSDM (Badan Kepegawaian, Pengembangan Sumber Daya Manusia).
Berdasarkan data yang diterima pojokbogor (radarbogor.id group) ada 17 orang ASN atau PNS yang terpapar Covid 19 atau biasa disebut dengan Virus Corona.
Wakil Walikota Bogor, Dedie A Rachim mengatakan, dari 17 orang ini 9 diantaranya berasal dari Dinas Kesehatan, 3 Setwan, 5 BKPSDM (Badan Kepegawaian, dan Pengembangan Sumber Daya Manusia).
Satu pegawai negeri sipil (PNS) di Kota Bogor kembali dinyatakan positif Covid-19. Artinya ada 5 PNS yang sudah Positif Covid-19 dari BKPSDM.
Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kota Bogor, Dedie Rachim membenarkan salah satu PNS dari BKPSDM kembali terkonfirmasi positif Covid 19. “Iya betul PNS bertambah satu orang terkonfirmasi positif,” kata Dedie, Selasa (16/5).
Berdasarkan hasil tracing sementara, lahirnya klaster BKPSDM merupakan turunan dari klaster sertifikasi Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ) yang melibatkan almarhum Drg Budi, Kabid dari Dinas Kesehatan Kota Bogor.
“Iya salah satu PNS di BKPSDM sempat kontak dengan staf setwan yang positif karena mengikuti kegiatan PBJ. Jadi ini adalah turunan dari klaster PBJ,” jelasnya.
Sekadar diketahui, klaster sertifikasi PBJ berawal ketika Pemerintah Kota Bogor menggelar sertifikasi PBJ untuk 33 PNS eselon III dan IV di Hotel Salak Padjajaran pada Kamis (11/3) silam.(adi/pojokbogor)