Dilaporkan Hilang, Bocah 7 Tahun Diduga Tenggelam di Sungai Cikeas

0
27
Ricky (7) dilaporkan hilang oleh orangtuanya sejak Minggu (21/6/2020).
Ricky (7) dilaporkan hilang oleh orangtuanya sejak Minggu (21/6/2020).

GUNUNGPUTRI-RADAR BOGOR, Bocah berusia 7 tahun warga Desa Cikeas Udik, Kecamatan Gunungputri, Kabupaten Bogor, dilaporkan hilang di sekitaran Sungai Cikeas pada Minggu (21/6/2020).

Bocah bernama Ricky (7) hingga pukul 16.51 WIB sore ini tak kunjung ditemukan. Kabar hilangnya bocah ini membuat geger warga Kampung Kadupugur.

Warga berikut pemerintah desa setempat pun bergegas melakukan pencarian di sekitaran Sungai Cikeas yang berbatasan langsung dengan Bekasi.

Pencarian di sekitaran sungai tersebut lantaran diduga Ricky hilang dan tenggelam di sungai. Pencarian sudah dilakukan sejak Minggu (21/6/2020) sore hingga Senin (22/6/2020) sore ini.

“Betul, tapi belum pasti (korban) tenggelam. Kami (pemdes) masih melakukan pencarian di sekitaran sungai,” kata Sekretaris Desa Cikeas Udik, Imam Artha Kusuma saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon pribadinya, Senin (22/6/2020).

Meski belum diketahui pasti penyebab bocah warga timur kabupaten ini menghilang, menurutnya, peristiwa tersebut terjadi sejak pagi bocah tersebut belum juga pulang ke rumah.

Petugas desa, kata dia, pun melakukan pencarian di tiap wilayah. “Kami mencari juga di tiap wilayah. Tidak terfokus di satu titik saja (sungai),” ujar dia.

Sementara itu Kapolsek Gunungputri, AKP Andriyanto menyebut, proses pencarian anak tersebut masih dilakukan. “Masih dalam pencarian,” singkatnya.

Bedasarkan informasi yang dihimpun Radar Bogor, hilangnya Ricky bukan pertama kalinya terjadi. Diketahui ia memiliki keterbatasan mental maupun sensorik atau disabilitas.

Sekretaris Desa Cikeas Udik, Imam Artha Kusuma menyebut, sebelumnya bocah yang membuat geger warga sekampung lantaran menghilang ini sempat tak pulang-pulang. “Tetapi sekarang lebih lama. Kalau dulu sempat juga tetapi pulang ke rumah,” ungkap dia.

Sementara Staf Pemerintahan Desa Cikeas Udik, Endin menyebut, kabar penyebab bocah tersebut masih simpang siur. “Menurut warga sekitar warga sempat melihat bocah ini sempat bermain di sekitaran sungai bersama ibunya,” singkatnya.(reg)