Kereta Api Bogor-Sukabumi Belum Boleh Beroperasi, Ini Alasannya

0
38
KA Pangrango Bogor-Sukabumi
KA Pangrango tujuan Bogor-Sukabumi.
KA Pangrango tujuan Bogor-Sukabumi.

BOGOR – RADAR BOGOR, PT Kereta Api Indonesia (KAI) belum mengoperasikan kereta api (KA) lokomotif Pangrango, dari Bogor menuju Sukabumi. Penundaan operasional itu dilakukan hingga akhir Juli mendatang.

Hal itu dikatakan Kepala Humas PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop I Jakarta Eva Chairunisa dalam keteranganya, Selasa (30/6/2020). Kata dia, seluruh perjalanan KA Lokal di Wilayah Daop I Jakarta belum beroperasi hingga 31 Juli 2020.

Eva menyebut, penyesuaian pola operasional Perjalanan kereta api (KA) Lokal yang belum dapat beroperasi untuk sementara di wilayah PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop I Jakarta mengalami perpanjangan waktu hingga 31 Juli 2020 mendatang.

“Hal ini dilakukan mengingat masa darurat wabah virus Covid-19 belum berakhir serta berbagai upaya langkah pencegahan penyebaran virus Corona yang masih terus dilakukan,” paparnya.

Sebelumnya, penyesuaian pola operasional berupa pembatalan sementara perjalanan KA Lokal di seluruh area Daop I Jakarta mulai diberlakukan secara bertahap sejak I April 2020 termasuk perjalanan relasi enam KA Pangrango Bogor-Sukabumi.

Selain KA Pangrango, PT KAI juga membatalkan 25 perjalanan lokal yakni 12 KA Lokal Merak (Rangkasbitung-Merak PP), 6 KA Walahar (Tanjung Priuk – Purwakarta PP), 4 KA Jatiluhur (Tanjung Priuk – Cikampek PP), dan 3 KA Siliwangi (Sukabumi – Ciranjang).

Eva memaparkan, Perpanjangan pembatalan KA Lokal yang ditetapkan hingga 31 Juli 2020 ini, akan terus dievaluasi dengan melihat perkembangan di lapangan. Bila terdapat perpanjangan waktu atau kembali beroperasinya KA dalam kondisi new normal, maka akan diinformasikan kembali secara resmi.

“PT KAI Daop I Jakarta memohon maaf kepada pelanggan setia KA yang ingin melakukan perjalanannya. KAI Daop I berharap masyarakat dapat memahami penyesuaian operasional tersebut sebagai upaya pencegahan penyebaran Covid 19 di sektor transportasi,” tambah Eva.

KA lokomotif Pangrango, Relasi Bogor – Sukabumi setiap harinya ada enam  jadwal perjalanan, dengan stamformasi 1 Kereta eksekutif dan 4 Kereta Ekonomi dengan tiket seharga Rp80.000 untuk kelas Eksekutif, dan Rp35.000 untuk kelas ekonomi.

Pangrango memiliki kapasitas yang sama seperti satu kereta eksekutif dengan 50 tempat duduk dan empat kereta ekonomi dengan kapasitas 424 penumpang. Sehingga totalnya adalah 474 tempat duduk dalam satu rangkaian.  (dka/c)