“Kami sudah mengirim undangan kepada 34 saksi untuk dimintai kembali,” ungkapnya.
Meski belum menemukan alat bukti baru dalam penyelidikan kasus ini, Firman mengungkapkan masih menunggu hasil analisis tim IT Kepolisian.
“Sementara kami juga masih menunggu hasil pemeriksaan IT dari para ahli terkait pendalamannya,” imbuhnya.
Seperti diketahui, Noven yang masih berseragam sekolah dalam kondisi berlumuran darah terkapar di Gang Belakang Masjid Raya Kota Bogor, RT 4/3 Kelurahan Baranangsiang, Bogor Timur, Selasa (8/1/2019) sekitar pukul 16.00 WIB.
Saat ditemukan pisau masih menancap di dada sebelah kiri putri dari pasangan Yohanes Bosco Wijanarko (48) dan Cornelia Lucia Sasta Rianti (41) tersebut.
Dari rekaman CCTV di lokasi, diketahui bahwa pelaku sedang menunggu Noven pulang sekolah. Proses penyelidikan pun dilakukan.
Polisi saat itu berkesimpulan pelaku sudah lama mengintai tempat indekos Noven sebelum melancarkan aksinya. (adi/pojokbogor)