“Selama menjadi rumah sakit rujukan Covid-19 di Kota Bogor hingga saat ini kami belum pernah melanggar aturan, karena dalam menerapkan pelayanan kesehatan terhadap pasien, baik itu pasien positif Covid-19 maupun pasien umum sudah sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) Kesehatan,” paparnya.
Sebagai rumah sakit yang telah ditunjuk menjadi rumah sakit rujukan Covid-19, RS Azra telah melakukan penerapan protocol kesehatan di lingkungan RS Azra seperti; menerapkan kewaspadaan droplet, kewaspadaan kontak, dan kewaspadaan airborne.
RS Azra pun telah melakukan langkah antisipasi lainnya dengan melakukan Rapid Test terhadap seluruh karyawannya dengan melaksanakan program skrining massal bagi seluruh karyawan, baik medis maupun non medis.
“Skrining yang kami dilakukan berupa pemeriksaan antibody dengan menggunakan rapid test yang telah dilaksanakan mulai bulan Mei hingga saat ini. Ini merupakan proses-proses yang harus kami jalani untuk mengantisipasi penyebaran Covid di lingkungan rumah sakit serta upaya untuk mendukung upaya pemerintah menanggulangi pandemi Covid-19,” kata Jeffry menegaskan.
Lebih lanjut Dr. Jeffry menyampaikan ucapan terima kasih kepada masyarakat yang telah dan terus memberikan kepercayaannya kepada RS Azra sebagai pelayan kesehatan keluarga.
“Kami berterima kasih kepada masyarakat yang terus mendukung dan memberikan kepercayaan RS Azra sebagai pelayan kesehatan keluarga. Kami memiliki komitmen untuk selalu siap melayani masyarakat secara profesional dengan menerapkan standar pelayanan kesehatan yang tinggi,” ujarnya.
“Kami juga berharap masyarakat tetap mematuhi semua standar protokol kesehatan keluarga terutama ditempat umum serta tetap melakukan kontrol, vaksinasi dan konsultasi ke dokter sesuai kebutuhan dan kesehatan, jangan sampai terlambat,” tukasnya.(ded)