BOGOR-RADAR BOGOR, Banyaknya keluhan masyarakat terkait kuota internet dalam Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ), Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor tengah mematangkan pengadaan wifi publik di setiap RW se-Kota Bogor.
Kepala Bidang Teknologi Informasi pada Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Bogor M Taufik mengatakan bahwa kebijakan itu tengah digodok.
Dari perhitungan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD), Pemkot Bogor bakal menganggarkan Rp1,7 miliar untuk pengadaan wifi publik di 797 RW.
“Perkiraan anggaran yang dibutuhkan Rp1,7 miliar lah, tapi ini masih kita lakukan perhitungan,” kata Taufik seperti dilansir dari metropolitan (radarbogor.id group), Senin (17/8).
Pihaknya pun akan menggelar rapat terlebih dahulu dengan Wali Kota Bogor, terkait anggaran yang akan digunakan pada Rabu (19/8) nanti. Alokasinya dari beberapa opsi, bisa dari anggaran Bantuan Tidak Terduga (BTT) atau melalui Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Perubahan 2020.
“Kalau usulan dari Bappeda (Badan Perencanaan Daerah, red) pakai dana di BTT, tapi kami mau rapatkan dulu dengan Wali Kota nanti,” kata Taufik.
Ia pun menegaskan wacana pemasangan wifi publik ini berdasarkan hasil kajian dari Dinas Pendidikan (Disdik). Saat beberapa waktu lalu melakukan pendataan, terhadap masyarakat yang tidak mampu membeli kuota untuk kegiatan PJJ.