CIBINONG – RADAR BOGOR, Stok unit rapid test yang dimiliki Pemerintah Kabupaten (pemkab) Bogor, makin menipis.
Oleh karenanya, pemkab bakal kembali mengajukan penambahan stok melalui APBD Perubahan.
Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Bogor, Syarifah Sopiah menjelaskan, pihaknya sempat fokus melakukan rapid test di beberapa pasar Kabupaten Bogor. Kebutuhan rapid test juga semakin banyak lantaran angka kasus positif meningkat.
“Sekarang rapid juga persediaan kami menipis. Sekarang lagi mengajukan permohonan dulu di APBD Perubahan (untuk menambah stok selama masa pandemi),” bebernya kepada Radar Bogor, kemarin.
Perempuan yang akrab disapa Ipah itu berharap, agar pengusulan bisa disetujui oleh DPRD Kabupaten Bogor.
Pemkab Bogor juga terus mengupayakan bantuan dari provinsi Jawa Barat maupun pemerintah pusat.