Waspada Meluasnya Krisis Air Bersih, Ini Langkah Antisipasi Pemkab Bogor

0
40
Warga di wilayah timur Kabupaten Bogor tengah mengambil air untuk kebutuhan sehari-hari. Hendi/Radar Bogor

Kasi Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor, Adam Hamdana mengakui, musim kemarau kerap menjadi sumber kekeringan di sejumlah wilayah.

Masyarakat kekurangan air bersih untuk digunakan sehari-hari. Oleh karenanya, pemkab Bogor melalui BPBD mengirimkan bantuan armada pengangkut air bersih ke titik-titik yang dianggap rawan kekeringan.

“Kami sudah mengirimkan air untuk 30 desa dari sembilan kecamatan. Mereka dianggap yang paling terdampak kekeringan. Selain itu, pengiriman air bersih itu biasanya berdasarkan surat permintaan yang diajukan oleh desa masing-masing. Saat ini saja masih ada puluhan surat yang mengantre untuk ditindaklanjuti,” bebernya.

Satu armada biasanya dibekali dengan tangki 5.000 liter air bersih. BPBD Kabupaten Bogor mencatat sebanyak 15.010 kepala keluarga (KK) telah tercover dari upaya pembagian air bersih itu. Totalnya, 47.250 jiwa.

Tentu saja, sambung Adam, jumlah itu masih belum mencukupi semua kebutuhan para warga yang terdampak kekeringan. Pihaknya juga dibantu langsung oleh armada PMI Kabupaten Bogor dan PDAM dalam menyalurkan air bersih ke desa-desa. (mam/c)