Priyatna mengungkapkan, pada awal Januari 2020, tercatat sebanyak 83 bencana mewarnai Kota Bogor.
Salah satu yang terparah yakni bencana tanah longsor di Kampung Kedungbadak Sentral, RT 1, RW 13, Kelurahan Kedungbadak, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor, pada 1 Januari 2020.
Tanah longsor sepanjang 15 meter dan tinggi 10 meter tersebut menimpa dua rumah, dan menewaskan Kusmiyati (30).
Menurutnya, lebih dari 50 persen bencana itu didominasi tanah longsor. Secara rinci, ada 62 kejadian yang tersebar di beberapa titik Kota Bogor selama satu bulan itu.
Sementara sisanya seperti rumah roboh, tanah ambles, dan pohon tumbang juga menyumbang kejadian bencana. Kejadian pohon tumbang pernah terjadi dii Kelurahan Sempur, Bogor Tengah dan Ciparigi, Bogor Utara.
Kejadian berupa tanah longsor juga sempat menimpa rumah seorang warga di Kelurahan Bondongan, Bogor Selatan.