BOGOR-RADAR BOGOR, Antusiasme masyarakat terhadap tanaman hias semakin meningkat selama pandemi. Hal itu berimbas terhadap kenaikan harga di tingkat petani tanaman hias.
Hal itu diakui oleh salah seorang pedagang tanaman hias di Kota Bogor, Siti. Ia mengakui banyak pesanan terhadap tanaman hias selama pandemi. Hanya saja, permintaan tersebut juga diiringi dengan harga yang ikut naik di tingkat petani.
“Banyak yang nyari tanaman hias sih bagus, banyak untungnya. Tapi harganya juga jadi gak masuk akal (di tingkat petani). Jadinya kita juga pilih-pilih,” beber Siti, yang telah berjualan tanaman hias sekira 15 tahun ini.
Ia menyebutkan, kenaikan permintaan itu memang berdampak positif terhadap penjualan selama pandemi. Hampir setiap hari ada pelanggan yang mencari tanaman tertentu. Tak ketinggalan, tanan langka seperti monstera juga ludes terjual.
Ia sendiri sebenarnya berharap, harga tanaman di tingkat petani itu bisa sedikit lebih wajar. Pasalnya, mereka juga tentu butuh modal untuk memboyong beberapa tanaman sebelum sampai ke tangan pelanggan. “Kalau harga normal sih, enak jualnya. Tapi kalau gak wajar gitu, susah juga,” tandasnya.(mam)
