Sebelumnya, warga mencoba mediasi dengan pihak perusahaan namun permintaan warga tidak dikabulkan.
Warga mengancam, bila pihak perusahaan tidak mengabulkan tuntutan karyawan yang diputus tersebut, maka jalan tersebut selamanya akan ditutup untuk karyawan PT Megasari Makmur.
“Kita koordinasi ke RT RW sudah bahkan ke pemerintah desa, namun hasilnya mentah, alhasil kami mengambil keputusan menutup jalan ini,” tegasnya. (rp1)