BOGOR-RADAR BOGOR, Hujan dan angin kencang masih menyambangi Kota Bogor, Jumat (16/10). Masyarakat diminta tetap waspada dengan potensi pohon tumbang di beberapa wilayah perkotaan.
Kepala Stasiun Klimatologi Bogor, Abdul Muthalib sejak awal sudah mengimbau agar masyarakat memangkas pohon-pohon yang dinilai rawan diterpa angin kencang. Tak perlu sampai menebangnya. Cukup dengan memangkas dahan-dahan atau cabangnya. Dengan begitu, hempasan angin kencang bisa berkurang karena penampangnya tak terlalu lebar.
“Perlu juga memangkas pohon yang punya risiko tumbang karena hujan lebat atau angin kencang. Tidak perlu dipotong. Cukup dihindari agar tidak berpotensi membahayakan,” ungkapnya kepada Radar Bogor.
Menurutnya, musim penghujan biasanya memang diawali dengan kondisi penyertanya seperti angin kencang. Hal itu dipengaruhi dengan awan Cumulonimbus (Cb). Tak heran, biasanya disertai dengan petir yang terus menggelegar.
“Itu sudah menjadi pertanda kalau mau memasuki musim hujan. Awan itu juga yang menyebabkan hujan besar di awal-awal musim maupun akhir musim. Di dalamnya juga sudah terangkum seperti potensi hujan es, angin kencang, petir, atau malah puting beliung,” jelasnya.
Sehari sebelumnya, pohon tumbang menimpa beberapa tempat di Kota Bogor. Pohon yang tumbang di jalanan juga membuat lalu lintas mengalami kemacetan. (mam)