Masker Ber-SNI Jadi Sandungan UMKM, Diskop Kota Bogor Siapkan Strategi Baru

0
35
Ilustrasi
Ilustrasi

BOGOR-RADAR BOGOR, Produksi masker yang mesti memenuhi Standar Nasional Indonesia (SNI) bakal menyulitkan UMKM.

Oleh karena itu, Dinas Koperasi dan UMKM (Diskop) Kota Bogor bakal menyiapkan strategi baru agar tak menjadi sandungan untuk pelaku usaha.

Kepala Diskop Kota Bogor, Samson Purba mengakui, pihaknya sedang mencari jalan keluar.

Mereka bakal menyusun langkah alternatif agar para pelaku UMKM tidak berhenti memproduksi masker hanya karena tersendat SNI.

“Para pelaku UMKM sedang kita coba arahkan dan kasih pembinaan untuk itu (label SNI). Kita juga sedang pelajari standar-standarnya dan apa saja yang dibutuhkan untuk memperoleh izin memproduksi label SNI itu,” ungkapnya kepada Radar Bogor, Senin (19/10/2020).

Ia menekankan, Diskop siap membuat roadmap yang akan mengarahkan pelatihan bagi UMKM yang bergerak di bidang garmen tersebut.

Setidaknya, para pelaku usaha yang telah aktif menghasilkan masker tetap bisa hidup di tengah pandemi. Persoalan SNI tak boleh menghentikan mereka.

“Kita juga tidak ingin pelaku UMKM terpuruk. Banyak yang memproduksi masker dan asalnya dari mereka yang awalnya dari usaha garmen. Karena pandemi, mereka beralih menjadi produksi masker menyesuaikan pandemi,” terang mantan Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Bogor ini.

Ia memperkirakan, ada sekira 40 pelaku usaha masker yang bergerak di bawah naungan Diskop Kota Bogor. (mam)