Mencermati kondisi saat ini, Solihin bilang khawatir hal itu terjadi lagi di anggota Aprindo yang lainnya.
Untuk itu, pernyataan sikap menarik sementara produk bertuliskan made in Prancis dari display diserukan ke anggota Aprindo demi menjaga keadaan agar tidak timbul dampak ekonomi yang tidak diinginkan.
“Kondisi ini membuat kami memberikan pernyataan sikap untuk sementara waktu, mengingat anggota Aprindo punya latarbelakang berbeda-beda, seperti dari minimarket, supermarket, tenant di pusat perbelanjaan, maupun stand alone,” jelasnya melansir Kontan, Kamis (5/11/2020).
Meski sudah ada langkah ini, Solihin belum bisa memerinci berapa banyak produk yang berasal dari Prancis ditarik sementara.
Kata Solihin himbauannya tersebut baru disampaikan kemarin ke anggota Aprindo sehingga saat ini belum ada laporan yang masuk.
Di sisi lain, Solihin bilang pernyataan sikap dari Aprindo juga sifatnya hanya himbauan saja bukan instruksi, sehingga semuanya juga dikembalikan ke anggota Aprindo mau menarik sementara produk made in Prancis dari display atau tidak.