BOGOR-RADAR BOGOR, Hujan deras disertai angin kencang dan petir mengguyur kawasan Bogor dan sekitarnya pada Sabtu (21/11/2020) sore. Warga Bogor pun diharap berhati-hati akan pohon tumbang serta genangan air dan banjir.
Khususnya di Jalan Sholeh Iskandar, Jalan KS Tubun yang kerap terendam banjir lantaran drainase mampet. Sedangkan untuk pohon rawan tumbang, warga Bogor diharapkan hindari Jalan Dadali, Jalan Tentara Pelajar juga Jalan Ahmad Yani.
Kepala Stasiun Meteorologi Klimatologi dan Geofisika BMKG Citeko, Asep Firman Ilahi memaparkan, saat ini Bogor masih berada pada masa transisi.
Dimana pada masa ini penyinaran matahari masih maksimal dan permukaan masih panas. “Dan peluang pembentukan awan-awan konvektif Comulunimbus masih tinggi di Bogor,” katanya kepada radarbogor.id, Sabtu (21/11/2020).
Asep Firman Ilahi meminta, masyarakat mewaspadai gejala cuaca ekstrim yang diakibatkan pada masa transisi ini. “Ketika hujan disertai angin kencang dan petir, agar menghindari tiang listrik, baliho, pohon besar dan pohon menjulang seperti kelapa dan palem,” pintanya.
Ia juga mengimbau Pemerintah Kota dan Kabupaten Bogor untuk meremajakan pohon-pohon pelindung di tepi jalan dengan memangkas dahan yang sudah tua dan lapuk. “Agar memberi rasa aman kepada pengguna jalan saat hujan,” tukasnya.(all)