Sertifikat CHSE, Pulihkan Sektor Pariwisata

0
45
Para pelaku usaha pariwisata di Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bogor, diberikan pemahaman mengenai Cleanliness, Hygiene, Sanitation, and Environment atau CHSE di Hotel Grand Orri, Citeureup pada Senin, (14/12/2020). Ucok/Radar Bogor
Para pelaku usaha pariwisata di Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bogor, diberikan pemahaman mengenai Cleanliness, Hygiene, Sanitation, and Environment atau CHSE di Hotel Grand Orri, Citeureup pada Senin, (14/12/2020). Foto Radar Bogor

CITEUREUP-RADAR BOGOR, Para pelaku usaha pariwisata di Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bogor, diberikan pemahaman mengenai Cleanliness, Hygiene, Sanitation, and Environment atau CHSE di Hotel Grand Orri, Citeureup pada Senin, (14 Desember 2020). Digelar oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bogor, kegiatan ini juga dihadiri aparatur se Kecamatan Citeureup.

“Sertifikasi CHSE adalah proses pemberian sertifikat kepada usaha pariwisata, destinasi wisata dan produk pariwisata lainnya untuk memberikan jaminan kepada wisatawan terhadap pelaksanaan kebersihan, kesehatan, keselamatan dan kelestarian lingkunghan sesuai protokol kesehatan,” ungkap Kasubag Keuangan Disbudpar Kabupaten Bogor, Yogi usai acara kepada wartawan.

Menurutnya, sertifikasi ini diharapkan dapat memulihkan kondisi pariwisata yang sempat terpuruk akibat pandemi Covid-19.

Sedangkan tujuan dari sosialisasi ini adalah untuk meningkatkan penerapan protokol kesehatan CHSE yang ketat terutama di hotel dan restoran yang dinilai dapat meningkatkan kepercayaan kembali wisatawan yang ingin berkunjung.

“Dengan panduan yang diberikan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI dalam rangka pencegahan dan pengendalian Corona Virus Disease 2019,” jelasnya.

Di tempat yang sama, Camat Citeureup Ridwan Said mengatakan, penerapan CHSE harus diterapkan di semua lini terutama bidang pariwisata. Dirinya berharap, semua pelaku usaha wisata di Kecamatan Citeureup dapat memiliki sertifikat CHSE sebagai standar dalam melakukan aktivitas wisata.

“Semoga masyarakat Citeureup lebih menyadari kembali dan harus menjaga protokol kesehatan sebab untuk memutuskan percepatan penyebaran virus Covid-19,” tandasnya.(cok)