Lonjakan Kasus Covid 19 di Lima Desa Kecamatan Rumpin, Warga Diminta Taati Protkes

0
35
Peta-Covid
ILUSTRASI. Peta penularan Covid-19 di Kabupaten Bogor, Jawa Barat pada Senin (14/12). (Pemkab Bogor)
Peta-Covid
ILUSTRASI. Peta penularan Covid-19 di Kabupaten Bogor, Jawa Barat pada Senin (14/12). (Pemkab Bogor)

RUMPIN-RADAR BOGOR, Lonjakan kasus virus corona di wilayah pengawasan Puskesmas Cicangkal terjadi pada Desember 2020. Sejak September hingga Desember sebanyak 12 orang yang terkonfirmasi terinfeksi Covid 19 itu berasal dari lima Desa se Kecamatan Rumpin.

Demikian hal itu dikatakan Kepala Puskesmas Cicangkal dr. Tatik Yuniarti. Ia mengatakan lonjakan covid-19 terjadi pada Desember 2020, sebanyak 25 kasus dengan jumlah 12 warga yang terinfeksi covid 19.

Menurutnya, warga yang terkonfirmasi positif covid 19 bersal dari lima desa yaitu, Tamansari, Kertajaya, Sukasari, Sukamulya dan Mekarsari. Namun yang paling banyak terinfeksi covid warga Desa Sukamulya,” katanya.

“Warga Sukamulya yang positif covid 19, bekerja di wilayah Tangerang, Kota Tangerang dan DKI Jakarta, desa sukamulya merupakan akses perbatasan Kab. Bogor dengan Tangerang,” imbuhnya.

Tatik juga menuturkan, pihak selalu menekankan kepada para pasien yang datang ke Puskesmas Cicangkal selalu menggunakan masker dan mencuci tangan saat memasuki gerbang puskesmas.

“Kita menerapkan 3M dan menyediakan masker gratis untuk warga yang datang tidak mengenakan masker ke puskesmas, ” ujarnya dilansir metropolitan kemarin.

Lanjut Tatik, upaya kita dalam melakukan pencegahan adalah melakukan war-war di setiap desa agar masyarakat mentaati protokol kesehatan dan sadar bahaya penyeneran covid 19.

“Kita selalu memberikan penyuluhan kepada masyarakat yang datang ke Puskesmas tentang protokol kesehatan dan yang ke masyarakat kita juga melakukan war-war di setiap desa untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang 3M,” pungkasnya. (sir)