Razia Wisatawan di Simpang Gadog, Tak Bawa Hasil Rapid Test Antigen Dipaksa Putar Balik

0
40
Razia-wisatawan
Operasi wisatawan di kawasan Simpang Gadog, Kamis (24/12/2020). HENDI/RADAR BOGOR
Razia-wisatawan
Petugas memeriksa kendaraan wisatawan pada Operasi Wibawa Praja Satgas Covid-19 di Simpang Gadog, Kamis (24/12/2020). HENDI/RADAR BOGOR

MEGAMENDUNG -RADAR BOGOR, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor menggelar Operasi Wibawa Praja Satgas Covid-19 di Simpang Gadog, Megamendung, Kabupaten Bogor, Kamis (24/12/2020).

Ratusan personel gabungan yang terdiri dari Polres Bogor, Satpol PP, BPBD, dan Dishub Kabupaten Bogor, nampak beberapa kali memberhentikan sejumlah kendaraan yang keluar dari Gerbang Tol (GT) Gadog menuju Puncak.

Ada beberapa wisatawan yang terpaksa diputar balik lantaran tak dapat menunjukkan surat hasil rapid test antigen kepada petugas.

Ada juga beberapa diantaranya yang terpaksa mendapat sanksi sosial berupa push up akibat tak menggunakan masker.

Kasatpol PP Kabupaten Bogor, Agus Ridhallah mengatakan, pengecekan dilakukan mulai 24 hingga 27 Desember mendatang.

“Kami lakukan pengecekan secara random bagi wisatawan yang mau ke puncak harus menunjukkan surat hasil rapid test antigen,” katanya kepada wartawan, Kamis (24/12/2020).

Menurut Agus, ada dua pilihan jika wisatawan tak dapat menunjukkan surat hasil rapid test antigen, diputar balik dan tak boleh berwisata ke Puncak, atau melakukan rapid test antigen di Posko Operasi Wibawa Praja Satgas Covid-19 Kabupaten Bogor di pelataran Masjid Agung Harakatul Jannah.

“Setelah itu boleh melanjutkan perjalan menuju kawasan Puncak,” ungkapnya.

Selain itu, pihaknya juga telah berkoordinasi dengan PHRI Kabupaten Bogor untuk sejumlah penginapan baik hotel maupun restoran, beroperasi hanya sampai pukul 19.00 WIB malam.

“Jika masih ada yang buka melebihi batas waktu, kami akan tutup secara paksa. Begitu juga sudah kami sampaikan agar sejumlah pengunjung dapat menunjukkan rapid test antigen sebelum bermalam,” tukasnya. (reg)