Doa Untuk Kota Bogor 2021, Begini Pesan Pemuka Agama

0
36
Doa dan renungan bersama forkopimda Kota Bogor, Kamis (31/12). Imam/Radar Bogor
Doa dan renungan bersama forkopimda Kota Bogor, Kamis (31/12). Foto Imam/Radar Bogor

BOGOR-RADAR BOGOR, Tahun 2021 sudah di penghujung mata. Selain gegap gempita merayakan tahun baru, masyarakat Kota Bogor diminta untuk tetap memperbanyak bersyukur di tengah situasi yang masih akan terasa berat.

Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Bogor, KH Mustofa Abdullah bin Nuh menyampaikan agar semua bermuhasabah diri. Menurutnya, waktu yang berganti jangan dirayakan dengan hura-hura. Tahun yang berganti malah menjadi isyarat bahwa umur manusia semakin berkurang.

“Maka mari kita berharap kepada Tuhan yang Maha Kuasa, segala kekurangan kita di tahun sebelumnya ditambal oleh Dia. Jadikanlah musibah itu sebagai hikmah. Kalau kita hadapu dengan penuh keimanan, itu akan menjadi ladang pahala bagi kita,” tuturnya, dalam doa dan renungan bersama forkopimda Kota Bogor, Kamis (31/12).

Ia berharap agar tahun 2021 semua agama masih bisa beribadah dengan tenang dan nyaman di bawah rumah NKRI. Tentunya, hal itu juga tak lepas dari upaya masyarakat yang perlu menjaganya bersama-sama.

Sementara itu, pemuka agama Katolik Romo Endro juga mengakui, banyak suka, duka, tantangan, cobaan, dan kesulitan yang telah dihadapi pada tahun 2020. Meski begitu, ia mengajak agar semua orang tetap bersyukur. Terlebih, syukur itu tidak hanya diaplikasikan ketika manusia berbahagia. Kesulitan apa pun menyimpan hikmah yang seharusnya membuat manusia tetap bersyukur.

“Karena memasuki tahun yang baru, 2021, mari kita jadikan diri kita sebagai kertas kosong yang masih putih. Biarlah Tuhan yang mengisi dalam diri kita, terlepas kita punya kesalahan atau kekurangan di masa lalu,” terangnya.

Ia pun menganggap bahwa kondiasi pandemi Covid-19 malah membuat semua orang bisa bergandengan tangan. “Mari jadikan pandemi ini sebagai panggilan bersama, bukan sekadar dibebankan kepada pemda. Ketika adanya pandemi ini, kita tidak lagi melihat kelompok, agama, semuanya bersama-sama bergandengan tangan,” pesannya. (mam)