BOGOR-RADAR BOGOR, Komite Pemantau Legislatif (Kopel) Indonesia menggelar acara diskusi di D’Bozz Cafe, Kamis (31/12/2020). Mereka membedah kinerja anggaran kabupaten dan kota Bogor selama tahun 2020.
Salah satu peneliti Kopel, Burhanudin menjelaskan, evaluasi kinerja itu merupakan salah satu hasil dari program Sekolah Anggaran yang digagas Kopel. Sekolah Anggaran angkatan kedua itu memaparkan hasil pertemuan dan diskusi mereka selama tiga hari. Selanjutnya, kajian itu menjadi bahan untuk mengevaluasi kinerja pemerintah daerah.
“Karena anggaran itu salah satu fungsunya adalah untuk pelayanan publik. Kita tidak tahu apakah anggaran itu betul-betul untuk publik, bukan untuk segelintir orang atau pejabat instansi,” tuturnya, Kamis (31/12).
Ia menambahkan, evaluasi kinerja itu juga bisa mengujur sejauh mana pemerintah telah berbuat untuk rakyat. Apalagi, selaka tahun 2020 juga masyarakat terdampak oleh pandemi wabah Covid-19.
“Fungsi lain dari anggaran adalah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, sehimgga bisa mewujudkan visi-misi sebagaimana yang disampaikan ketika bupati terpilih,” pungkasnya. (mam)