Korban Longsor Harkatjaya Belum Ditemukan, Tim Kerahkan 9 Anjing Pelacak

0
358
Korban-Longsor
Pencarian korban longsor di Kampung Sinar Harapan, Desa Harkatjaya, Kecamatan Sukajaya, Kabupaten Bogor, Senin (6/1/2020).
Korban-Longsor
Pencarian korban longsor di Kampung Sinar Harapan, Desa Harkatjaya, Kecamatan Sukajaya, Kabupaten Bogor, Senin (6/1/2020).

SUKAJAYA-RADAR BOGOR, Tim evakuasi gabungan mengerahkan delapan anjing pelacak milik polisi (K9) untuk mencari tiga korban yang masih tertimbun di Kampung Sinar Harapan, Desa Harkatjaya, Kecamatan Sukajaya, Kabupaten Bogor, Senin (6/1/2020).

Koordinator K9 Mabes Polri, Kombes Marulu Manik menjelaskan, tiga korban tertimbun tersebut atas nama Saroh (26), Cici (10) dan Amri (60). Sedangkan, ada 12 korban luka yang sudah mendapatkan perawatan oleh tim medis.

“Proses pencarian masih berlangsung. Tadi kami dengan unit K9 sempat mencium bau menyengat di titik paling bawah longsoran. Tapi setelah pengecekan ternyata bukan. Bahkan kami sering temukan bangkai binatang,” kata Marulu pada Radar Bogor saat ditemui di lokasi pencarian.

Tim evakuasi yang terdiri dari TNI, Polri, dan Badan SAR Nasional (Basarnas) juga sempat melakukan pencarian di titik paling atas longsoran. Namun karena kondisi hujan yang turun sedari pagi, membuat pencarian harus dihentikan.

“Ketika hujan, kegiatan harus berhenti. SOP-nya seperti itu. Kendalanya memang medan, seperti yang dilihat ini begitu curam,” sambungnya.

Waktu pencarian sendiri, masih kata Marulu, tertulis dalam surat perintah sampai tanggal 15 Januari nanti. Namun jika ada permintaan untuk perpanjangan, maka Marulu menyatakan siap untuk melakukan evakuasi kembali.

“Kami siap terus bersama masyarakat Harkatjaya ini. Untuk menemukan warga yang masih hilang ini. Kita kerahkan 20 orang dari SAR, 100 orang dari brimob, dan 19 orang dari TNI. Untuk anjing K9 sendiri ada delapan, empat dari Mabes dan empat lagi dari Polda Jabar,” pungkasnya. (dka)