CIAWI–RADAR BOGOR, Desa Bojong Murni, Kecamatan Ciawi menjadi salah satu desa yang rawan terjadi bencana longsor, tiap musim penghujan.
Awal tahun kemarin saja, salah satu rumah warga ambruk tertimpa material longsor pada bagian dapur. Beruntung, tidak ada korban dalam kejadian.
Kepala Desa Bojong Murni, Hendar Iman Nurjat mengatakan, kejadian tersebut terjadi pada 2 Januari pagi. Saat Bogor dan sekitarnya diguyur hujan.
Namun kini, pihak desa tengah membantu warga terdampak dalam pembangunan ulang tembok penahan tanah. Untuk mengantisipasi agar tidak terjadi longsor lagi.
“Sudah dibuatkan tembok, bagi rumah warga yang terdampak, kita bantu betulkan dapurnya,” ujarnya kepada Radar Bogor, Minggu (12/1).
menurut Hendar, dana bantuan untuk perbaikan rumah warga yang berada di RT12 RW 4 Desa Bojong Murni itu berasal dari Dana Desa. Selain itu, warga terdampak juga mendapat bantuan berupa makanan instan dari BPBD Kabupaten Bogor.
Hendar mengakui, wilayahnya rawan ditempa bencana longsor akibat Desa Bojong Murni berada di dataran tinggi. Berada di paling ujung Kecamatan Ciawi, desa ini memiliki jalan utama yang juga sangat rawan akan longsor.
Makanya, pihaknya tengah membahas bersama warga untuk mengantisipasi terjadinya lagi tanah longsor. Menurutnya, saat ini pihaknya sudah memberikan imbauan kawasan rawan longsor di beberapa titik di wilayahnya, sebagai antisipasi lainnya.
“Hampir semua sudah kami berikan imbauan berupa papan informasi. Kalau terjadi longsor lagi, pasti kita langsung bergerak untuk membantu yang terdampak,” pungkasnya. (cr2/b)