TENJO-RADAR BOGOR, Kepolisian sektor Parungpanjang berhasil mengamankan satu pelaku percobaan pencurian motor (ranmor), yang tertangkap oleh warga Kampung Hajera RT 05/01 Desa Tapos, Kecamatan Tenjo, Senin pukul 03.40 WIB. Namun, satu pelaku lainnya berhasil kabur.
Menurut teman korban, Ae Hidayat, selepas pulang dari pesantren, Ae melihat dua orang tak dikenal masuk ke rumah korban, Budi Yogatama. Keduanya sedang melihat-lihat motor korban, tipe merk Yamaha N-Max.
“Pas saya tegur, keduanya lari dan satu orang berhasil tertangkap oleh warga,” jelas Ae kepada Radar Bogor.
Ia mengatakan, satu pelaku sempat dihakimi warga dan menyebabkan luka lebam di bagian muka, bibir, mata, bengkak pipi kiri dan kanan.
Kejadian tersebut dibenarkan korban, Budi Yogatama (35). Ia menutrkan, bahwa pelaku berjumlah dua orang. Satu orang pelaku berhasil melarikan diri.
“Pelaku yang sudah masuk ke garasi rumah kepergok oleh teman saya, pelaku kemudian melarikan diri, warga yang mengetahui langsung mengejar pelaku dan berhasil ditangkap,” singkatnya.
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Parungpanjang AKP Irwan Alexander pun membenarkan percobaan curanmor itu. Ia menjelaskan, dari pengakuan pelaku, dirinya sudah melakukan tujuh kali pencurian.
Saat ini, lanjutnya, pihak kepolisian sedang melakukan pengembangan dan penggeledahan rumah pelaku. Dari sana, didapati 4 unit sepeda motor yang tidak di lengkapi surat.
“Pelaku termasuk residivis, dengan melakukam aksinya di wilayah Bogor, Tangerang, dan Jakarta karena menurut pengakuannya telah berkali-kali melakukan pencurian motor, tentu kepolisian akan terus mencari jaringan lain,” jelasnya. (nal/c)
