Musrenbang, Kecamatan Bogor Tengah Fokus Wujudkan Visi Misi Kota Bogor

0
62
Kecamatan
Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan Bogor Tengah digelar di Bigland Renotel Hotel, Jalan Malabar, Kota Bogor, Minggu (09/02/2020).
Kecamatan
Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan Bogor Tengah digelar di Bigland Renotel Hotel, Jalan Malabar, Kota Bogor, Minggu (09/02/2020).

BOGOR-RADAR BOGOR, Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan Bogor Tengah digelar di Bigland Renotel Hotel, Jalan Malabar, Kota Bogor, Minggu (09/02/2020).

Pada Musrenbang untuk usulan pembangunan 2021 ini, Camat Bogor Tengah Agustian Syah memfokuskan pada visi Kota Bogor menjadi Kota Ramah Keluarga dengan tiga misinya, yakni Kota Sehat, Kota Cerdas dan Kota Sejahtera.

“Kami menyerap aspirasi dari warga lewat Musrenbang Kelurahan dan akan kami fokuskan pada visi misi Kota Bogor,” ujarnya.

Agus mengatakan, mewujudkan tiga misi tersebut, Kecamatan Bogor Tengah melakukan pemberdayaan kampung tematik yang sudah berjalan di beberapa kelurahan. Pasalnya dengan pemberdayaan Kampung Tematik, seperti Kampung Labirin di Kelurahan Babakan Pasar terbukti membuka ekonomi warga karena banyaknya kunjungan setiap hari. “Kampung tematik punya andil besar meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” katanya.

Lebih lanjut ia menerangkan, kampung tematik tidak hanya meningkatkan kesejahteraan tetapi juga bisa mewujudkan Bogor Cerdas, seperti Kampung Inggris di Kelurahan Sempur. Tak ayal pihaknya menargetkan menyiapkan dua kampung tematik terbaru yang akan dibangun tahun ini. “Kami buat dua kampung tematik dengan tema berbeda. Lokasinya kami sampaikan nanti,” imbuhnya

Ia menambahkan, misi Kota Bogor ketiga, yakni Kota Sehat diwujudkan dengan mendorong pembangunan atau perbaikan posyandu. Ia menyadari majunya suatu kota berawal dari membangun anak-anak. “Di 2019 kami merelokasi 19 posyandu dan tahun ini naik jadi 20 posyandu,” terangnya.

Di tempat yang sama, Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim mengatakan, ada beberapa hal yang perlu ditekankan dan diperhatikan khususnya kepada camat, lurah dan stakeholder, yakni untuk memperhatikan bahwa Bogor tengah sebagai etalase Kota Bogor yang tentunya harus bisa merepresentasikan Kota Bogor secara keseluruhan, mulai dari aspek sosial, ekonomi dan pembangunan. “Harus sinkron dan mengacu pada visi misi Wali Kota Bogor menjadikan Bogor kota ramah keluarga,” katanya. (Prokompim :fla/ismet/Ryan-SZ)