CIBINONG-RADAR BOGOR, Sejak berlangsung pada 6 Februari lalu hingga 13 Februari kemarin, 904 peserta yang mengikuti tes dalam Seleksi Kompetensi Dasar (SKD), gagal menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang dilangsungkan di Gedung Tegar Beriman, Cibinong, Kabupaten Bogor.
Kepala Bidang (Kabid) Pengadaan, Pemberhentian, dan Informasi pada Badan Kepegawaian, Pendidikan, dan Pelatihan (BKPP) Kabupaten Bogor, Susi Hastuti menjelaskan, besok (18/2) menjadi hari terakhir tes, selama dua hari terakhir harus dimanfaatkan betul oleh peserta.
Dari 25.511 peserta dari kota dan kabupaten Bogor, mereka yang tidak lolos ke tahap selanjutnya adalah mereka yang tidak mengikuti ujian.
“Jadi sesuai peraturan, yang tidak mengikuti tes dianggap tidak lolos. Tidak ada ujian susulan,” beber Susi pada Radar Bogor.
Di sisi lain, dari pertama ujian dilansungkan, tidak ada kendala berarti yang dialami. Baik server atau jaringan maupun kendala teknis lainnya. Menurut Susi, mereka yang tidak lolos bukan hanya yang tidak datang saat ujian/
Namun ada juga peserta yang tidak membawa persyaratan ujian. Seperti diantaranya kartu identitas. Baik Kartu Tanda Penduduk (KTP) Elekteronik, Kartu Keluarga (KK), maupun Surat Keterangan (Suket).
“Makanya di sisa dua hari ini kita kembali ingatkan kepada peserta untuk membawa identitas dirinya. Karena tanpa itu (identitas), kita tidak bisa melakukan registrasi kepesertaan. Dan yang palng penting adalah datang satu jam sebelum registrasi,” pungkasnya. (dka/c)