CIAWI-RADAR BOGOR, Pasien terduga Virus Corona di Kabupaten Bogor bakal dirawat di ruang isolasi RSUD Ciawi, Sabtu (29/2). Pasalnya, pihak keluarga menolak untuk dirujuk ke RSPI Jakarta.
Hal itu diungkapkan Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bogor, Dedi Syarif. Dari laporan RSUD Ciawi, pasien terduga Corona itu tidak bisa dirujuk lantaran pihak keluarga menolak. Untuk itu, pasien bakal diisolasi.
Ïtu sudah sesuai protap. Kalau pasien tidak dapat dirujuk karena berbagai alasan, maka dirawat di ruang isolasi RS. Karena kan ini juga masih dalam tahap observasi. Belum ketahuan positif atau negatifnya,” ungkapnya kepada Radar Bogor.
Dedi sendiri telah mengirimkan personel untuk menyambangi RSUD Ciawi. Pihaknya bakal mengambil sampel darah untuk dibawa langsung ke Balitbangkes. Butuh jangka waktu 2×24 jam untuk mengetahui hasilnya.
“Mudah-mudahan sama dengan yang sebelumya bahwa hasilnya ternyata negatif,” tandasnya lagi. (mam)
