CIAWI-RADAR BOGOR, Penutupan jalan yang dilakukan Forkopimcam di Jalan Raya Cibedug di Desa Banjarwaru, Kecamatan Ciawi, Kabupaten Bogor menuai polemik. Pasalnya jalan tersebut merupakan akses utama maupun alternatif warga yang ingin pergi ke arah Puncak maupun Kota Bogor.
Menurut informasi, penutupan jalan tersebut guna mengantisipasi penyebaran pandemi Virus Corona (Covid-19) di Kabupaten Bogor. Namun terjadi penolakan dari warga yang akan melewati jalan tersebut.
Heboh! Jalan Raya Cibedug Lockdown, Diportal Bambu. Ini Faktanya!
Bisri, Ketua RW 06 Desa Banjarwaru mengatakan penutupan itu awalnya dilakukan untuk melakukan rapid test kepada warga dengan membangun posko di jalan tersebut. “Setelah banyak pertimbangan, akhirnya mereka (Forkopimcam) menunda dulu,” ungkapnya kepada wartawan, Kamis (02/04/2020)
Sebelumnya, dirinya tidak mengetahui adanya penutupan jalan tersebut. Menurutnya, imbauan tersebut awalnya hanya untuk jalan-jalan di desa bukan di jalan protokol. “Namun karena pihak kecamatan yang menginstruksikan, saya ikuti saja,” ujarnya.
Sementara itu, Camat Ciawi, Agus Hasan Slamet saat ditemui enggan memberikan keterangan terkait penutupan jalan tersebut. “Saya tidak mau diwawancara, saya mau kerja,” ujarnya kepada.(cr2)
