Jelang PSBB, Penutupan Sementara TSI Cisarua Diperpanjang Hingga 19 April

0
203
Taman-safari
Seorang Keeper TSI Cisarua tengah merawat salah satu satwa.
Taman-safari
Seorang Keeper tengah merawat salah satu satwa di TSI Cisarua.

CISARUA-RADAR BOGOR, Rencana Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor memberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), membuat Taman Safari Indonesia (TSI) Cisarua, Kabupaten Bogor memperpanjang masa tutup sementaranya.

“Ya, penutupan sementara kita perpanjang hingga 19 April 2020 mendatang terkait dengan rencana diterapkanya PSBB akibat dampak Covid-19,” ujar Humas TSI, Yulius H Suprihardo saat dikonfirmasi radarbogor.id melalui sambungan telepon, Minggu (12/4/2020).

Sementara itu dalam masa penutupan, Taman Safari Indonesia Group, khususnya di Bogor tetap memprioritaskan perawatan satwa.

Perawatan satwa dilakukan oleh para keeper mulai dari kebersihan kandang, pemberian pakan satwa, maupun kegiatan konservasi lainnya.

Termasuk pengecekan kesehatan satwapun tetap diperhatikan oleh keeper, team medis, curator dan dokter hewan.

Seperti salah satu keeper yang bekerja dibagian nursery room bernama Sri Suwarni, Nampak ia sedang melakukan perawatan terhadap bayi-bayi satwa.

Selain itu, sebagian karyawan secara bergotong-royong melakukan penanaman berbagai jenis sayuran yang nantinya akan digunakan untuk kebutuhan pakan satwa. “Jadi untuk satwa tetap kita lakukan perawatan seperti biasa,” tuturnya.

Untuk diketahui, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil sudah menerima surat resmi persetujuan pengajuan PSBB lima daerah di Jabar, yang diajukan Pemprov Jawa Barat ke Kementerian Kesehatan, Sabtu (11/4/20).

Sebagai tindak lanjut, Ridwan Kamil segera berkordinasi dengan lima kepala daerah dan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkompimda) Jabar.

Dalam surat resmi soal keputusan Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto itu menyebutkan, menerima pengajuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) untuk Kabupaten dan Kota Bogor, Kota Depok, serta Kabupaten dan Kota Bekasi. (all)