BOGOR-RADAR BOGOR, Penyaluran Jaring Pengaman Sosial (JPS) berupa Bantuan Langsung Tunai (BLT) yang tempo hari dijanjikan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor untuk keluarga yang terdampak Covid-19 dalam beberapa hari kedepan akan segera didistribusikan secara paralel.
Bantuan sosial (Bansos) yang berdasarkan Keputusan Wali Kota Bogor Nomor 027.45-312 tersebut, secara simbolis diberikan kepada 10 warga Kota Bogor di Kantor Kecamatan Bogor Utara, Selasa (28/4/2020).
Wali Kota Bogor, Bima Arya Sugiarto mengatakan, BLT yang bersumber dari alokasi dana Pemkot Bogor akan didistribusikan melalui jasa PT Pos Indonesia.
“Ini BLT untuk Non-Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (non-dtks) akan dibagikan melalui PT Pos Indonesia,” ucap Bima, Selasa (28/4/2020).
Lebih lanjut, Bima menegaskan akan intens untuk fokus mengawal BLT tersebut agar sampai tepat sasaran. “Di Balaikota saya akan fokuskan untuk mengkoordinasikan langkah-langkah pemberian bantuan sosial. Karena kuncinya tak bisa kita tegas di lapangan kalau bansosnya tidak dikawal langsung ke dapur masing-masing,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Data Informasi dan Penyuluhan dalam Dinsos Kota Bogor, Sumartini mengatakan, ada sebanyak 19.904 Kartu Keluarga (KK) yang akan menerima BLT tersebut. “19.904 KK di Kota Bogor yang masuk pada data non-dtks akan menerima BLT senilai Rp.500 ribu selama 4 bulan,” katanya.
Menurutnya, pendistribusian melalui jasa PT Pos Indonesia diharapkan tepat secara waktu dan sasaran. Sambungnya, mekanisme pendistribusian melalui PT Pos Indonesia sudah sesuai aspek protokol kesehatan.
“Nantinya akan simultan (paralel) dengan harapan supaya tepat sasaran, tepat waktu, dan sesuai dengan prosedur protokol kesehatan,” pungkasnya.(CR3)
