BOGOR–RADAR BOGOR, Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor menyiapkan lahan pemakaman untuk korban meninggal akibat Covid-19 yang tersebar di tiga tempat pemakaman umum (TPU), yakni di TPU Situ Gede, Kayu Manis, dan Gunung Gadung.
Kepala UPTD Pemakaman Kota Bogor, Toto Gunarto mengatakan, pihaknya menyediakan lahan pemakaman bagi warga yang meninggal karena terinfeksi Covid-19.
Hal ini untuk mengantisipasi kemungkinan terburuk akibat virus mematikan tersebut.
Toto menyebutkan, lokasi pemakaman untuk Covid-19 dapat dilakukan di tiga lokasi. Pertama, di TPU Situ Gede dengan luas lahan 43.654 m, terisi 108 makam.
Alokasi Covid-19 sebanyak kurang lebih 2.000 m dengan daya tampung 500 liang lahad. Saat ini yang sudah terisi teridentifikasi Covid-19 sebanyak 49 makam.
Kedua, di TPU Kayu Manis dengan luas lahan 26.986 m, terisi 368 makam. Alokasi Covid-19 kurang lebih 1.000 m dengan daya tampung 250 liang lahad. Saat ini yang terisi terindikasi Covid-19 sebanyak 18 makam.
Ketiga, di TPU Gunung Gadung (nonmuslim). Persediaan 10 liang lahad dan baru terisi 1 liang lahad.
Toto mengatakan, TPU tersebut bisa digunakan secara gratis. Mulai dari pengurusan jenazah hingga dimakamkan tanpa dipungut biaya.
“Untuk pemakaman Covid-19 tidak dipungut biaya apa pun atau gratis,” katanya, Kamis (28/5/2020).
Menurutnya, hingga saat ini jumlah yang meninggal menggunakan protokol Covid-19 di Kota Bogor ada 69 jenazah, yang sudah dimakamkan dan 1 jenazah dikremasi di Kabupaten Bogor.
“Terhitung 27 Maret–21 Mei ada 62 jenazah. Kemudian dari 21–27 Mei ada 7 jenazah dan 1 jenazah dikremasi di Kabupaten Bogor,” sebutnya.
Saat proses pemakaman ada petugas khusus dari UPTD yang melakukan pemakaman. Pihak keluarga boleh melihat langsung proses penguburan dengan syarat protokol pemakaman Covid-19 ketat dan menjaga jarak.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bogor, Sri Nowo Retno mengatakan, hingga saat ini jumlah yang meninggal karena Covid-19 ada 70 orang. “55 dari PDP dan 15 positif Covid-19,” katanya.
Sri Nowo Retno menyebutkan, terhitung sejak 24-27 Mei tidak ada penambahan positif Covid-19. Sebagai informasi, berdasarkan data Juru Bicara Pemkot Bogor untuk Siaga Corona, Rabu (27/5/2020) pukul 14.00 WIB, total pasien terkonfirmasi positif ada 111 orang, sembuh ada 45 orang, dalam pengawasan dan perawatan rumah sakit sebanyak 51 orang, dan 15 meninggal dunia.
Sedangkan untuk PDP, ada 79 orang yang masih dilakukan perawatan dan pengawasan. ODP, ada 78 orang dan untuk OTG, ada 44 orang dalam pemantauan. (ded/c)