PARUNGPANJANG –RADAR BOGOR, Kepala Desa (Kades) Kabasiran, Kecamatan Parungpanjang, Jajang Atmaja ngotot meminta pengelolaan Gelanggang Olahraga Masyarakat (GOM) Griya Parungpanjang digratiskan untuk masyarakat.
Jajang mengutarakan, selama ini masyarakat dikenakan biaya sebesar Rp30 ribu hingga Rp60 ribu untuk menggunakan sarana olahraga di GOM Griya Parungpanjang.
“Masyarakat membutuhkan sarana olahraga untuk kesehatan masyarakat, tapi ada oknum (menarik biaya, red). Saya Kepala Desa Kabasiran meminta kepada pengelola fasilitas GOM Griya Parungpanjang di gratiskan untuk masyarakat, ” imbuhnya.
Jajang mengaku pihaknya sudah banyak menerima pengaduan dari masyarakat baik terkait biaya perjam mulai dari Rp30 ribu hingga Rp60 ribu.
“Saya bicara di bidang olahraga, diluar konteks lain, silahkan. Bagaimana warga Desa Kabasiran mau pintar, pemudanya sehat, sekarang terhambat penyewaan gedung sehingga meng hambat pembinaan pemuda di bidang olahraga,” katanya.
Jajang mengaku pihaknya belum berupaya melakukan koordinasi dengan Pemerintah Kecamatan dan dinas terkait, mengenai keluhan masyarakat terkait pengelolaan gedung GOM Griya Parungpanjang di Desa Kabasiran.
“Gedung GOM itu milik Pemerintah Kabupaten Bogor, dengan memungut biaya ke masyarakat, saya kira tidak wajar ditarik biaya dari masyarakat. Sedangkan, GOM dibangun di lokasi lahan fasos dan fasum Perum Griya Parungpanjang yang sudah di serah terima ke Pemkab Bogor, “pungkasnya. (sir/pin)
