BOGOR–RADAR BOGOR, Klaster keluarga menjadi momok penularan virus corona di Kota Bogor.
Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kota Bogor melaporkan penambahan 13 pasien positif baru dari klaster keluarga di Semplak.
Penambahan ini merupakan hasil tracking yang dilakukan pada 22 orang yang lebih dulu positif dari klaster tersebut. Dengan demikian, jumlah terkonfirmasi positif dari klaster keluarga Semplak menjadi 35 orang.
“Enam orang diantaranya dari Kabupaten Bogor dan 29 orang dari Kota Bogor,” ujar Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Kota Bogor Dedie A. Rachim.
Dedie menyebut, asal-usul penularan di rumah tangga diduga berasal dari imported case (dari luar) dan klaster perkantoran. Dia pun meminta kepada masyarakat untuk selalu berada dalam kewaspadaan yang tinggi.
Pasalnya, pelonggaran Pembatasan Sosial Berskala Besar Pra Adaptasi Kebiasaan Baru (PSBB Pra AKB) bukan berarti semua berada dalam kondisi yang aman.