CIBINONG-RADAR BOGOR, Juru bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bogor, Syarifah Sopiah juga menjadi salah satu kandidat dalam pencalonan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor.
Ia berhasil lolos seleksi administrasi bersama lima calon lain dari internal Kota Bogor.
Syarifah menjadi satu-satunya pesaing dari luar Kota Bogor dan berstatus perempuan.
Kendati demikian, ia tak gentar menantang para calon yang juga akan memperebutkan kursi yang sama. Apalagi, Ipah – sapaan akrabnya – sudah punya banyak pengalaman dalam struktur pemerintahan Kabupaten Bogor.
Terkait pencalonannya itu, Ipah enggan berkomentar terlalu banyak. Meski sempat mendapat “sinyal positif” dari bupati maupun wakil bupati, ia memilih untuk menanti hasil seleksi terbuka itu.
Terlebih, hasilnya tiga besar baru diumumkan pada 17 September mendatang. “Moal dijawab kasep, moal dijawab (tidak akan dijawab),” ungkapnya, usai menyambangi Pendopo Bupati, Jumat (27/8).
Syarifah sendiri kini juga baru dilantik sebagai Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Bogor, Jumat (27/8). Jabatan baru itu tampaknya akan dipegang hingga ia benar-benar dipastikan lolos di posisi tujuannya.(mam)
