LMPI Kritisi Aturan Jam Malam di Kota Bogor

0
50
Ketua dan anggota Laskar Merah Putih Indonesia foto bersama dalam sebuah kesempatan.
Ketua dan anggota Laskar Merah Putih Indonesia foto bersama dalam sebuah kesempatan.

BOGOR–RADAR BOGOR, Pemberlakuan jam malam oleh Pemerintah Kota ( Pemkot) Bogor ditanggapi Ketua Umum Laskar Merah Putih Indonesia (LMPI).

Menurut Ketua LMPI, H Syamsu Djalal, sangatlah disayangkan adanya aturan tersebut. Hal ini, kata Djalal, akan berimbas kepada rakyat kecil yang usaha dan penghasilannya di malam hari.

’’Yang berusaha di malam hari itu kan rakyat yang golongan menengah ke bawah, mereka berpenghasilan tidak seperti mal-mal besar, jadi ketika diberlakukan jam malam dari mana lagi penghasilan mereka. Lebih baik diterapkan protokol kesehatan yang baik dan disiplin,” tukasnya.

Jika memang corona ini benar-benar berbahaya dan mematikan di Kota Bogor, lanjutnya, mungkin Wali Kota Bogor yang pertama meninggal, karena Pak Wali kan yang pertama kali kena Covid-19.

’’Sebetulnya ada apa dengan pemberlakuan jam malam di Kota Bogor ini? Lebih baik jam malam itu dipertimbangkan kembali oleh pemkot, dengan memikirkan hal-hal dari segi positif dan negatifnya,’’ tuturnya.

Ia pun menanggapi terkait kejadian penyerangan Polsek Ciracas oleh oknum TNI yang sangat disayangkan dan melanggar hukum.