Jaga Ketersedian Air Sekaligus Cegah Banjir, Pemkab Tambah Sumur Resapan

0
34
Warga Desa Tarikolot, Kecamatan Citeureup, rela mengantre untuk mendapatkan air. FOTO: HENDI/ RADAR BOGOR
Warga Desa Tarikolot, Kecamatan Citeureup, rela mengantre untuk mendapatkan air. HENDI/ RADAR BOGOR

CIBINONG -RADAR BOGOR, Guna menjaga ketersediaan air sekaligus solusi untuk mencegah bencana banjir, sumur resapan di Kabupaten Bogor segera ditambah.

Asisten Ekonomi dan Pembangunan Kabupaten Bogor, Joko Pitoyo menjelaskan, proses pembangunan sumur resapan itu terus digenjot.

Menurut dia, Project Management Office (PMO) dari Kementerian Agraria dan Tata Ruang (ATR) dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melakukan sosialisasi masif. Sasarannya, termasuk wilayah Bogor untuk ketersediaan sumur resapan itu.

“Sebenarnya, baik kota maupun kabupaten (Bogor) sudah ada program sumur resapan itu. Khusus Kabupaten Bogor sejak tahun 2017. Jadi, bukan hal baru buat kita untuk pengendalian banjir dengan menambah area (sumur resapan) di beberapa titik,” terangnya.

Menurutnya, pembangunan sumur resapan menjadi salah satu agenda rutin tahunan di Kabupaten Bogor. Total 305 sumur resapan di sembilan kecamatan yang dibangun selama tahun 2020. Tentu saja, sumur resapan itu masih akan berlanjut pada tahun mendatang. Sejak tahun 2017, Kabupaten Bogor telah memiliki sekira 1.107 sumur resapan.

Ia melanjutkan, pengendalian banjir di kawasan Jabodetabek akan membutuhkan banyak sumur resapan.