ACT Bogor Kirim Bantuan Logistik Korban Banjir di Desa Cibunian

0
38
ACT
Tim MRI ACT Bogor sat memberikan bantuan logistik ke Desa Cibunian. Kemensos mencabut izin PUB ACT karena diduga terkait pelanggaran aturan.
Tim MRI ACT Bogor memberikan bantuan logistik ke Desa Cibunian, Selasa (22/9).

BOGOR-RADAR BOGOR, Hujan dengan intensitas deras disertai angin lebat terjadi di beberapa wilayah Kota maupun Kabupaten Bogor sejak kemarin sore hingga malam hari.

Sehingga akibat hal tersebut sebagian wilayah Kota maupun Kabupaten Bogor mengalami bencana alam seperti banjir, tanah longsor, serta angin lebat.

Salah satunya terjadi di Kampung Muara, Desa Cibunian, Kecamatan Pamijahan yang mengalami musibah banjir bandang dan mengakibatkan beberapa rumah warga serta pesantren terendam air. Merespon hal tersebut Tim MRI ACT Bogor meninjau lokasi serta memberikan bantuan logistik, Selasa (22/9).

Salah satu warga yang terdampak sekaligus pengurus pesantren Talimul Qur’an Ustadz Hendra mengatakan, banjir yang merendam kampung muara terjadi sejak sore hari hingga pukul delapan malam.

“Awalnya hujan deras serta angin lebat setelah ashar, jadinya debit aliran sungai cianten sama cisakati menjadi deres dan tidak lama kemudian banjir,” ucap Hendra.

Lebih lanjut Hendra menjelaskan, banjir yang menggenangi Pondok Pesantren Talimul Qur’an setinggi 1,5 Meter. “Iya tinggi air kurang lebih 1,5 Meter”, Kata Hendra.

Lebih lanjut Hendra mengatakan banjir ini sudah tiga kali sejak tahun 2003 dan banjir ini yang paling parah. “Banjir pertama tahun 2003 yang kedua 2016 serta tahun sekarang, dan ini yang paling parah,” terangnya.

Sementara itu bantuan yang dibutuhkan saat ini selain logistik yaitu, alas tidur, alas shalat, air bersih, serta Al-Qur’an untuk santri.(alr)