Gara-gara Air Rebusan Minyak Kayu Putih, Rektor IPB Sembuh dari Covid-19

0
35
Rektor IPB Arif Satria saat dirawat di RS EMC Sentul Bogor (ist)
Rektor IPB Arif Satria saat dirawat di RS EMC Sentul Bogor (ist)

BOGOR-RADAR BOGOR, Pertarungan Rektor Institut Pertanian Bogor (IPB) Prof Arif Satria melawan virus corona berakhir. Enam hari Arif menjalani isolasi di Rumah Sakit EMC Sentul, Kabupaten Bogor. Dia kini dinyatakan sembuh setelah hasil tes usap kedua negatif, Jumat (25/9).

Kesembuhan sang profesor cukup singkat. Apa kuncinya?

Tak sampai sepekan, Prof Arif dinyatakan sembuh dari covid-19. Kepada Radar Bogor, pria yang hobi menciptakan lagu ini berbagi pengalaman. Rahasianya: menjaga imun, iman dan kondisi tubuh.

Plus, menghirup minyak kayu setiap hari. Selama masa isolasi, Prof Arif terus mendekatkan diri kepada Sang Khaliq. Dia juga membangun keikhlasan dan prasangka baik.

Termasuk melihat cobaan tersebut sebagai momentum perbaikan diri. Menjadi pribadi yang berkualitas, sabar, rendah hati, peduli, dan menjadi hamba yang lebih baik.

“Prasangka baik kepada Allah adalah sumber ketenangan, dan ketenangan adalah sumber peningkatan imun. Imun adalah pertahanan terbaik menghadapi penyakit. Karena itu, berprasangka baiklah kepada Allah karena Allah akan berkehendak sesuai prasangka hambanya,” ujarnya kepada Radar Bogor.

Prof Arif percaya, kekuatan iman mendatangkan kemampuan mengambil hikmah setiap cobaan. Membawa ketenangan batin yang menjadi modal penting menuju kesembuhan. Terpenting: Jangan panik. Karena panik adalah separuh penyakit.

“Kemudian ada ketahanan interpersonal. Sedari awal saya secara terbuka menyatakan positif terpapar. Hal ini untuk memudahkan tracing dan meminimumkan risiko menularnya ke orang lain,” bebernya.