Merasa Terjepit, Terpidana Mati Asal Tiongkok Pilih Gantung Diri di Jasinga

0
30
Bekas pabrik pembakaran ban di Kampung Cikidung, Desa Koleang Kecamatan Jasinga, lokasi ditemukannya Cai Changpan yang tewas bunuh diri.
Bekas pabrik pembakaran ban di Kampung Cikidung, Desa Koleang Kecamatan Jasinga, lokasi ditemukannya Cai Changpan yang tewas bunuh diri.

BOGOR-RADAR BOGOR, Usai berhasil kabur dari Lapas Kelas I Tangerang, terpidana mati narkoba Cai Changpan malah bunuh diri di Jasinga, Kabupaten Bogor. Padahal, Cai sudah susah payah kabur.

Pelarian Cai Changpan ini berhasil selama satu bulan lebih atau sejak 14 September lalu. Cai Changpan berpindah tempat di sekitara hutan Tenjo dan Jasinga.

Selama lebih satu bulan, ratusan polisi menguber terpidana mati asal China ini. Pihak kepolisan membeberkan penyebab Cai Changpan bunuh diri karena merasa terjepit.

Lantaran tempat persembunyiannya sudah dikepung polisi di pabrik pengolahan limbah ban di Desa Koleang, Kecamatan Jasinga, Kabupaten Bogor. Polisi mendapatkan informasi keberadaan terpidana mati ini dari warga dan juga satpam di pabrik pembakaran ban tersebut.

Menurut Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Nana Sudjana, berdasarkan keterangan dokter forensik, Cai Changpan baru beberapa jam saja bunuh diri, sebelum jasadnya ditemukan polisi.

Diperkirakan, Cai Changpan bunuh diri sekitar 12 jam sebelum jenazahnya ditemukan. “Estimasi korban ini meninggal sekitar jam 12 malam pada malam Jumat (16/10). Saat ditemukan jasadnya masih utuh. Jadi dia bunuh diri sebelum 1 kali 24 jam,” ujar Nana, Senin (19/10/2020).