BOGOR-RADAR BOGOR, Meski sudah dipastikan bahwa vaksin Covid-19 akan diberikan pada November mendatang, hingga saat ini Oemerintah Kota (Pemkot) belum mendapatkan petunjuk teknis dalam pemberian vaksin tersebut. Namun teranyar, Bogor diminta untuk menyiapkan 25 puskesmas dalam pemberian vaksin tersebut.
“Kemudian juga sekitar 150 ribu pendukung dengan prokes (protokol kesehatan) yang sudah saya sampaikan. Yang jelas kita diminta siapkan lokasinya di 25 puskesmas di seluruh Bogor,” kata Wali Kota Bogor, Bima Arya saat ditemui radarbogor.id di Makorem 061 Suryakencana, Senin (19/10/2020).
Terpisah, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bogor, Sri Nowo Retno mengatakan, saat inin pusat masih melakukan pendataan tentang vaksin tersebut. Sambil Pemkot menunggu juknis pelaksanaannya.
“Kita belum ada juknis, nunggu arahan dari pusat. Kemarin sudah ada, tapi dari provinsi. Dan kita penyiapan data sasaran (vaksinasi) juga,”
Soal penambahan 25 puskesmas itu, Retno mengatakan bahwa Puskesmas Tanah Sareal yang sudah dilakukan pengecekan oleh Pemkot itu hanya sebagai tempat simulasi.
“Sareal itu sebagai tempat simulasi vaksin. Nantinya tentu gak akan cuma satu puskesmas. Supaya mendekatkan akses,” sambung Retno lagi.
Diluar itu, Retno memastikan bahwa vaksin yang akan diberikan berasal dari pemerintah pusat. Hanya saja jenis vaksin apa, belum ada kejelasan. (dka)
