BOGOR-RADAR BOGOR, Bogorku Bersih juga menilai finalis lainnya di RT05/ RW 08 Kelurahan Kencana, Sabtu (24/10). Kawasan di perbatasan kota itu disebut-sebut bebas dari jin. Kok bisa?
Hal itu diungkapkan oleh Sekretaris RT 05 , Mahmudah saat mengantarkan tim juri Bogorku Bersih berkeliling. Ia memeperlihatkan banyak apotek hidup yang ditanam warga di depan rumahnya.
“Nah, makanya disini gak ada jin, Pak Wali (Kota). Ada banyak tanaman kelor untuk mengusir jin,” candanya.
Kendati demikian, warga di lingkungan tersebut memang banyak menanam tanaman herbal. Berbagai jenis tanaman itu diolah sesuai dengan fungsinya masing-masing. Inovasi itu juga biasanya dimanfaatkan ibu-ibu dengan keterampilan membuat jamu.
“Kita aktif budi daya tanaman hidroponik, tanaman hias, tanaman besar, dan apotek hidup. Malah, setiap rumah kita wajibkan punya minimal lima tanaman hias,” jelasnya yang memandu juri.
Wali Kota Bogor, Bima Arya sengaja menyambangi tiga finalis lomba Bogorku Bersih. Ketiga lingkungan yang menjadi finakis itu untuk kategori Pemukiman Teratur. Selain Bima, hadir pula juri kehormatan lain seperti Ketua DPRD Kota Bogor, Atang Trisnanto dan mantan Bupati Bogor, Nurhayanti. (mam)
