NANGGUNG-RADAR BOGOR, Pemerintah Desa Nanggung, masih melakukan upaya evakuasi satu korban meninggal yang tertimbun longsoran dilubang emas berada di kawasan stuf level II UBPE Pongkor PT Antam Tbk. Musababnya lokasi sulit dijangkau dengan kontur tanah mudah longsor.
“Saat ini pemdes terus berkoordinasi dengan Polsek nanggung untuk evakuasi korban dilokasi, karena titiknya sangat sulit dijangkau,” kata Kepala Desa Nanggung Muhamad Sodik kepada Radar Bogor kemarin.
Sodik juga menjelaskan, sebenarnya sejak mulai informasi ada warganya tertimbun longsor langsung bergerak hanya memang jalan terlalu terjal dan mudah longsor.
“Sekarang Polsek sedang berkoordinasi dengan pihak Antam karena memang kawasan masuk diarea Antam tapi sudah tidak diproduksi dan ditutup,” jelasnya
Sementara itu, salah satu kerabat korban, Andri (28) mengaku, pihaknya sempat nekat untuk mengevakuasi korban tapi kondisi lokasi yang cukup ekstrem khawatir malah menambah korban lagi.
“Biasanya saudara saya cuma semalam saja sudah pulang, dan awalnya sempat dagang tapi karena dampak covid-19 jadinya beralih buat cari penghasilan lain,” cetusnya
Seperti diketahui DN sampai saat ini belum dievakuasi karena titik lokasi longsoran berada di jalur mudah longsor dengan akses sangat sulit dan licin. Bahkan, kepolisian sektor nanggung masih berkoordinasi dengan Antam perihal penjemputan korban.(nal)