BNI Kembali Salurkan Bansos dan KUR Graduasi KPM Tahun 2020

0
108

JAKARTA-RADAR BOGOR,PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI kembali dipercaya menjadi salah satu Bank milik negara (Himbara) untuk menyalurkan Bantuan Sosial (Bansos) Non Tunai Program Keluarga Harapan (PKH) Tahun 2020. BNI juga dipercaya untuk mengangkat kondisi perekonomian Keluarga Penerima Manfaat (KPM) PKH agar naik kelas melalui penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR).

Ini merupakan inisiasi awal BNI bekerjasama dengan Kementerian Sosial RI dalam mendorong agar semakin banyak KPM PKH yang graduasi (naik kelas) dan menerima fasilitas pinjaman lunak.

Kementerian Sosial RI menggandeng BNI dalam menggelar acara Penyaluran Program Pemerintah Bansos Non Tunai PKH Tahap Pertama Tahun 2020 di Lapangan Rajawali, Kelurahan Karang Mekar, Kota Cimahi, Provinsi Jawa Barat, Rabu (29/1). Acara tersebut dihadiri oleh Presiden RI Joko Widodo, Menteri Sosial RI Juliari P Batubara, dan Direktur Hubungan Kelembagaan BNI Adi Sulistyowati.

Joko Widodo menegaskan kembali kepada para penerima dana bantuan sosial PKH agar memastikan bantuan sosial tersebut hanya diterima ibu dan anaknya, jangan diberikan pada bapaknya. Sebab kalau anak-anaknya sehat dan gizinya baik maka pendidikannya pun akan berkualitas. “Jangan gunakan dana bansos untuk beli pulsa. Namun, dana Bansos PKH bisa digunakan untuk memulai usaha kecil-kecilan. Untuk usaha yang perlu modal lebih besar bisa memanfaatkan KUR,” ujar Presiden.

Pada Januari 2020 ini, BNI telah menyalurkan dana bantuan sosial non tunai PKH Tahap I kepada 3,7 Juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dengan nilai total bantuan sebesar Rp 2,7 triliun. Adapun sepanjang tahun 2019, BNI telah menyalurkan dana bantuan sosial non tunai PKH senilai Rp 12,9 Triliun kepada lebih dari 4,2 juta keluarga penerima manfaat (KPM) di 411 Kota Kabupaten.

Salurkan KUR
Pada kesempatan yang sama, dalam rangka mendukung program pemberdayaan usaha mikro bagi masyarakat miskin KPM Penerima PKH Aktif dan Graduasi yang memiliki usaha, BNI turut serta mendukung bantuan permodalan kepada KPM tersebut melalui pemberian fasilitas Kredit Usaha Rakyat (KUR) dengan total nilai kredit sebesar Rp 649 juta. Dana tersebut disalurkan pada 62 KPM yang tersebar di Kota Cimahi, Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat.(JWP)