Namun dia berpesan agar bank pelat merah sebagai penyalur kredit UMKM tetap menerapkan prinsip kehati-hatian di tengah risiko tingginya gagal bayar.
“Jamkrindo maupun Askrindo diharapkan secara aktif sudah bisa melaksanakan programnya sehingga modal kerja ini bisa dilakukan perbankan,” tuturnya.
Sebagai informasi, pemerintah telah menganggarkan dukungan fiskal untuk penanganan pandemi Covid-19 sebesar Rp 695,20 triliun. Anggaran ini terdiri dari pos penanganan kesehatan sebesar Rp 87,55 triliun dan program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) sebesar Rp 607,65 triliun. (jpg)