JAKARTA-RADAR BOGOR, Bila melihat data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan mobil mulai mengalami peningkatan tajam. Tercatat angka dari 12.623 unit pada Juni, menjadi 25.283 pada Juli 2020. Ini artinya mulai Juli atau awal semester kedua 2020 mengalami peningkatan 100,3 persen dibandingkan bulan sebelumnya.
Dampak dari Pandemi Covid-19 pada sektor otomotif lambat laun mulai berkurang, dan ini yang membuat para pelaku bisnis pendukung di industri otomotif mulai percaya diri. Salah satunya PT. Asuransi Adira Dinamika Tbk (Adira Insurance) yang bergerak pada bisnis asuransi mobil.
Menurut Donni Gandamana, Direktur Adira Insurance, pihaknya optimistis bisnis asuransi mobil akan mengalami pertumbuhan di semester 2 tahun ini. Tidak hanya itu, pandemi ini juga mengubah kebiasaan banyak orang.
“Banyak masyarakat kini memilih untuk berkendara pribadi. Selain itu, masyarakat juga semakin menyadari pentingnya proteksi, menurut riset dari Universitas Temple di Amerika Serikat, sekitar 58 persen warga AS berpikir bahwa asuransi jadi penting di era pandemi ini. Hal ini membuat kami semakin optimis akan pertumbuhan bisnis asuransi mobil,” ujarnya.
Adira Insurance juga berinovasi untuk memperbaiki bisnis asuransi mobil yang terimbas pandemi Covid-19. Donni menambahkan kalau digitalisasi cara terbaik untuk tetap berkembang saat ini.
“Kami bekerja sama dengan Traveloka Protect untuk memberikan perlindungan mudah untuk mobil Anda. Tidak hanya itu, pelaporan klaim asuransi mobil pun juga bisa dilakukan dari rumah dengan aplikasi Autocillin Mobile Claim,” tambah Donni.