JAKARTA–RADAR BOGOR, PT Bank Syariah Mandiri (Mandiri Syariah) berhasil mencatatkan kinerja yang solid dan pertumbuhan positif selama semester I 2020 (audited).
Indikator bisnis Mandiri Syariah secara keseluruhan seperti aset, dana pihak ketiga (DPK), pembiayaan dengan kualitas baik, margin, fee based income (FBI) serta laba naik secara signifikan.
Direktur Utama Mandiri Syariah Toni EB Subari menyampaikan fokus strategi yang customer centric dan customer solutions berhasil menopang kinerja Mandiri Syariah selama pandemi dan mencatatkan pertumbuhan positif dan berkelanjutan.
Mandiri Syariah berhasil membukukan laba bersih sebesar Rp719 miliar per Juni 2020 naik signifikan 30,53% dibanding periode yang sama tahun lalu.
Kenaikan laba ditopang pendapatan margin dan FBI yang antara lain disumbang dari layanan digital.
Laba yang berhasil dibukukan Mandiri Syariah juga ditopang oleh keberhasilan dalam menghimpun dana pihak ketiga (DPK) yang mendorong peningkatkan aset dan komposisi low cost fund.